Hidup itu semacam permainan. Kalah atau menang, itu sebuah suratan.

4 Nov 2011

Tubuh Pemudi-Pemuda

I

Kami, bara api dalam genggam
masam dendam yang karam sekarang

Kami, di dalam jiwa kalian
satutubuh kita teriak, kami sudah siap!

dari buaian lihat kalian limbung
tergolek sana-sini
dalam susah yang ditabung

kami, pemudi-pemuda
bumi Indonesia

siap mengganti!

II

seperti langkah-langkah pasti, tembus ilalang
seulur-seulur

merekam jejak waktu padang pasir
kita 'kan mengganti beribu-ribu

genggam tangan kawanmu, bagai tambang buritan
masa yang di depan, susah-sungguh, penuh jeritan

karena kami, pemudi-pemuda Indonesia
dalam kami mengalir jiwa
dalam kami meresap asa


III

apakah dalam jiwa kami tercetus ragu?
bilah-bilah rusuk kami nanti yang akan
jadi tiang baja gedung-gedung

darah kami menderas, mengaliri nanti
sawah-sawah generasi kita dalam subur
dari tanah yang dikandung

otot tegas kami, jadi jalan dan tanah
lapang bagi guru-guru dan pekerja 
pada pagi yang mendung

bangunkan semangatmu!
Wahai pemudi-pemuda Indonesia
kita adalah masa depan
kita jadi se-asa harapan

punggung kita nanti yang menopang
rantai pulau tanah kita ini
tanah Indonesia

jemari kita nanti
menjembatani Sumatra-Jawa
lengan-lengan kita
membentangi benteng Arafura dan Hindia

dengarkan seruanku sekali lagi
pemudi-pemuda!

bangunkan semangatmu kembali!

karena kita ini pemudi-pemuda
bumi Indonesia.


Draft seleksi FLS2N

0 comments:

Posting Komentar